Customer Service atau dalam bahasa indonesia kira-kira berarti ''Pelayan Konsumen'' adalah seseorang yang bekerja pada baris depan sebuah perusahaan, dimana kalau dalam istilah dunia Catur mereka diibaratkan sebagai Pion, bedanya mereka tak menghadapi lawan namun Seorang yang berhadapan langsung dengan para Konsumen.
Anekdot bahwa konsumen adalah Raja tidak selamanya benar, namun menempatkan konsumen sebagai layaknya orang dekat ialah cara terbaik agar dimasa akan datang dapat menghasilkan hubungan yang tak sekedar CS/Penjual dan Pembeli. Seseorang yang bekerja sebagai CS dituntut untuk lebih menghargai mereka para calon ataupun konsumen-nya dimana dia akan menemui beberapa klien dengan berbagai watak dan sifat.
Berbicara mengenai Customer Service atau lebih mudahnya kita sebut CS, sedikit saya berbagi kisah tentang pertemuan dengan beberapa cs dari berbagai jasa. Kemarin saya sempat dongkol dimana saat itu saya membeli suatu barang Lem Sealant Kaca di sebuah Toko Aluminium di kota Purwokerto yang namanya sengaja tak saya sebutkan, namun nama toko ini sudah dikenal dikalangan para pengusaha yang bergerak di bidang aluminium,kaca dll di area Banyumas, kalau anda penasaran anda bisa cari di google dengan kata kunci ''Kecewa Aluminium Purwokerto'' disitu anda akan menemukan website yang ditulis seorang Ibu-ibu yang juga memiliki pengalaman tak menyenangkan disana.
Anekdot bahwa konsumen adalah Raja tidak selamanya benar, namun menempatkan konsumen sebagai layaknya orang dekat ialah cara terbaik agar dimasa akan datang dapat menghasilkan hubungan yang tak sekedar CS/Penjual dan Pembeli. Seseorang yang bekerja sebagai CS dituntut untuk lebih menghargai mereka para calon ataupun konsumen-nya dimana dia akan menemui beberapa klien dengan berbagai watak dan sifat.
Berbicara mengenai Customer Service atau lebih mudahnya kita sebut CS, sedikit saya berbagi kisah tentang pertemuan dengan beberapa cs dari berbagai jasa. Kemarin saya sempat dongkol dimana saat itu saya membeli suatu barang Lem Sealant Kaca di sebuah Toko Aluminium di kota Purwokerto yang namanya sengaja tak saya sebutkan, namun nama toko ini sudah dikenal dikalangan para pengusaha yang bergerak di bidang aluminium,kaca dll di area Banyumas, kalau anda penasaran anda bisa cari di google dengan kata kunci ''Kecewa Aluminium Purwokerto'' disitu anda akan menemukan website yang ditulis seorang Ibu-ibu yang juga memiliki pengalaman tak menyenangkan disana.
(Eh, ingat ya saya tak Menyebutkan Nama Loh),
Kembali pada kisah kenapa saya dongkol, dikarenakan CS-nya walaupun kelihatan anggun, namun Judesnya minta ampun. Apa iya karena lagi mendapatkan siklus bulanan (baca : m*nstruasi) yang konon mempengaruhi emosinya, (kebetulan dia wanita). Saya ini pelanggan juga kok, bayar lagi bukan hutang, lagian kalau misalkan hutang juga pasti bayar. Hahaha.
Tahukah anda bahwa banyak nama besar diluaran sana yang kini sudah punah karena digerus zaman, lihatlah contoh Friendster dan Yahoo Search dimana pada zamanya era tahun 1996 - 2005 mereka adalah nama besar dibidang sosial media dan mesin pencari, kini mereka kandas tanpa daya ketika fesbuk dan google datang. Juga tahukah anda tentang Nokia?
Ya brand yang dikenal lewat karya-karyanya berbentuk gadget ponsel yang hampir dikenal seluruh penjuru dunia kini juga kandas, kalah menghadapi brand baru (walaupun namanya masih,namun hak milik sudah dijual pada microsoft).
Sama dengan mereka yang kandas karena faktor kehilangan konsumen setia, dimana konsumen adalah kunci utama agar bisnis terus berjalan. Jika suatu saat anda memiliki sebuah perusahaan (amiin) jagalah selalu chemistry antara anda dan klien.
Apakah mungkin juga saking (maaf) ke-GR-an dengan nama besarnya mereka acuh tak acuh pada para pembelinya. Mereka bisa saja berpikiran ''biar saja kehilangan satu konsumen, toh kami masih memiliki banyak stok, wk''
Ini zaman digital bro, dimana sebuah informasi bisa menyebar dengan cepat hanya sekali update, contohnya ya kisah tentang kecewanya ibu-ibu tadi, dia dengan semangat menuliskan perasaannya pada media Blog, informasi yang viral cepat menyebar dan akhirnya banyak yang tahu walau sebelumnya belum tempe, hahaha.
Belajar dari sini, sebagai Customer Service apa sih yang dibutuhkan para calon klien/konsumen, ini beberapa point penting menurut saya yang juga sering jadi klien ;
• Ramah,
Ya keramahan adalah satu point paling penting, siapa sih yang tak suka jika pelayanan yang diberikan CS ramah (bukan ramah azahari)
• Ramah,
Ya keramahan adalah satu point paling penting, siapa sih yang tak suka jika pelayanan yang diberikan CS ramah (bukan ramah azahari)
•Mengerti Tentang Produk,
Mengerti tentang apa yang dijualnya, karena tak sedikit klien yang masih kurang tahu dan banyak nanya(seperti saya). Walau tak seratus persen tahu setidaknya mengerti sedikit tentang produk yang dilayaninya.
•Anti Diskriminasi,
Banyak perusahaan besar yang bergerak pada bidang penjualan terkadang melakukan praktik diskriminatif, dimana mereka melayani dengan sepenuh hati buat klien yang membayar full, namun melayani setengah hati kepada konsumen yang membayar dengan separuh atau model Bon(hutang). Sebagian perusahan sebenarnya menerapkan sistem tenggang waktu atau jatuh tempo terhadap para pelanggan setia yang menggunakan praktik Bon, jadi tak perlu berpikiran yang tidak-tidak tentang mereka. Kalau sering telat wajar, tapi juga ada batasnya. Misal batas jatuh tempo satu bulan tapi pelunasan sampai 3bulan, itu tak wajar. Kalau masih sering melanggar perjanjian, masukan saja di dalam 'Daftar Hitam'.
kenapa ya kalau CS Dealer malah kebanyakan ramah?? (karena menghadapi orang berduit)
Sedikit tips buat anda yang mungkin saja sedang menjalani pekerjaan sebagai Customer Service.
Akhir kata, semoga catatan agak penting ini sedikit menghibur anda semua, terima kasih telah meluangkan waktu penting anda buat baca artikel ini.
Salam